Peringati Sumpah Pemuda, KUA Revitalisasi Kecamatan Tuban Bersama Tokoh Lintas Agama Bentuk Forum Pemuda Lintas Agama

Kec. Tuban(Humas)–Semangat memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97, KUA Revitalisasi Kecamatan Tuban membentuk Forum Pemuda Lintas Agama. Acara dibungkus kegiatan Dialog Kebangsaan di ruang St. Paulus Paroki St. Petrus Tuban (Balai Paroki), Selasa malam. Acara ini mengusung tema “Pemuda Bergerak Indonesia Bersatu, Merawat Toleransi Membangun Negeri”. Kegiatan inspiratif ini diinisiasi oleh RD. Kolik dan Lailatul Rosyidah, Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Tuban, sebagai wujud nyata semangat moderasi beragama dan penguatan peran pemuda dalam menjaga harmoni sosial di tengah keberagaman.

Acara dihadiri sekitar 100 peserta yang terdiri dari penyuluh agama Islam dan Kristen, tokoh agama, dari agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu, dan Konghucu, serta perwakilan dari pemerintah kelurahan Kingking dan Karangsari, Babinkamtibmas, Babinsa, dan pemuda lintas agama dari berbagai komunitas di Kabupaten Tuban. Hadir pula Penggiat Kerukunan dari Jakarta KH. Abdul Fattah yang di dapuk sebagai keynote speaker.

Tiga narasumber utama tampil dalam dialog ini, yaitu:
KH. Agus Riza Sholahuddin Habibi (Pengasuh PP As Shomadiyah), Pdt. Venny Maidakngkay (Ketua BAMAG Kabupaten Tuban), RD. Stefanus Kholik Kumiadi (Romo Paroki St. Petrus Tuban). Mereka menyampaikan pandangan tentang pentingnya peran pemuda dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan, toleransi, serta kerja sama lintas iman untuk membangun negeri.

Dalam moment tersebut acara diikuti dengan hidmat penuh semangat. Para pemuda membacakan teks Sumpah Pemuda dan di lanjutkan dengan penanda tanganan pakta integritas mewujudkan Kabupaten Tuban yang damai.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Plt. Kepala KUA Kecamatan Tuban, Akhmat Iswoyo, yang memohon agar semangat kebersamaan dan persaudaraan lintas agama terus tumbuh dan membawa keberkahan bagi masyarakat Tuban.

Dihubungi secara terpisah, dalam forum diskusi, Lailatul Rosyidah selaku moderator dialog menyampaikan harapannya agar Forum Pemuda Lintas Agama Tuban menjadi wadah kolaborasi dan aksi nyata dalam membangun kebaikan lintas keyakinan. “Pemuda lintas agama bukan hanya berbicara tentang perbedaan, tetapi bergerak bersama untuk kebaikan dan masa depan bangsa,” ungkapnya, Rabu (29/10/2025).

Kegiatan berlangsung penuh keakraban dan semangat nasionalisme, diiringi lantunan lagu kebangsaan dan doa lintas agama. Acara ini juga disiarkan langsung melalui kanal YouTube Komsos Paroki Tuban, agar masyarakat luas dapat menyaksikan semangat kebersamaan dan toleransi yang tumbuh di Bumi Wali Tuban. (Q.Nisa/lai)

Editor: Laidia Maryati

Share :