Kec.Tuban (Humas)–Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Umi Kulsum, didampingi Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Ahmad Hudan Mabruri meluncurkan Gerakan Madrasah Berpuisi (Gema Berisi) di lingkungan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Tuban dan 2 Tuban, Jumat (02/05/2025). Inisiatif ini merupakan breakdown program Menteri Agama RI dengan tema Aksara Cinta Ramadan yang merupakan bagian dari upaya memajukan literasi di kalangan siswa madrasah, khususnya melalui seni berpuisi.
Acara peluncuran yang berlangsung secara terpisah namun dalam semangat yang sama ini selain dihadiri oleh Kakankemenag Tuban dan Kasi Pendma, Kepala MIN 1 dan MIN 2 Tuban, juga para guru, serta perwakilan siswa dari kedua madrasah. Semangat untuk mengembangkan kreativitas dan kemampuan berbahasa melalui puisi tampak begitu antusias di kedua lokasi.
Dalam sambutannya di MIN 1 Tuban Umi Kulsum menyampaikan, gerakan “Gema Berisi” ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap literasi, khususnya dalam berekspresi melalui puisi. Ia berharap, melalui kegiatan ini, siswa dapat mengembangkan imajinasi, memperkaya kosa kata, serta meningkatkan kemampuan menyampaikan ide dan gagasan secara kreatif.
“Puisi adalah salah satu bentuk seni yang indah dan memiliki kekuatan untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menarik, melalui ‘Gema Berisi’, kita ingin memberikan wadah bagi siswa MIN 1 Tuban untuk berkreasi dan menuangkan pemikiran mereka dalam bentuk puisi,” ujar Umi Kulsum.
Senada dengan hal tersebut, saat meluncurkan gerakan di MIN 2 Tuban, Kakankemenag juga menekankan pentingnya literasi sebagai fondasi utama dalam pendidikan. Ia berharap agar gerakan “Gema Berisi” ini dapat memotivasi siswa MIN 2 Tuban untuk lebih aktif dalam membaca dan menulis, serta menjadikan puisi sebagai salah satu media ekspresi diri.
Sementara itu, Kasi Pendma Ahmad Hudan Mabruri menjelaskan, gerakan “Gema Berisi” ini akan menjadi program berkelanjutan di seluruh madrasah di Kabupaten Tuban. Pihaknya akan terus mendorong dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan literasi, termasuk pelatihan menulis puisi bagi guru dan siswa. “Kami berharap, dengan adanya gerakan ini, akan muncul bibit-bibit penyair muda dari kalangan madrasah yang dapat mengharumkan nama Tuban di tingkat yang lebih tinggi,” katanya.
Acara peluncuran di MIN 1 dan MIN 2 Tuban ini diisi dengan penampilan pembacaan puisi oleh beberapa siswa, yang berhasil memukau seluruh hadirin. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk ikut berpartisipasi dalam gerakan “Gema Berisi” dan mengembangkan minat mereka dalam dunia literasi. Dengan diluncurkannya gerakan ini di tingkat madrasah ibtidaiyah, diharapkan akan tumbuh generasi literat sejak dini di Kabupaten Tuban. (alcha)
Editor: Laidia Maryati