Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Ahmad Munir resmi melimpah ke dosen UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Hal itu ditandai dengan penyerahan SK Penugasan Plt kepada Kasubag TU Kemenag Tuban, Drs. Moh. Qosim di gedung PLHUT Kemenag Tuban, Selasa (24/10/2023).

Dalam sambutannya Munir menjelaskan acara ini terselenggara biar tidak terjadi beda persepsi dan miskomunikasi. “Supaya tidak ada pikiran sudah tidak menjabat kok masih muncul di Tuban, makanya secara formal kewenangan diserahkan kepada Kasubag TU,” ujarnya. Ia mengaku sampai hari ini SK masih berupa PDF.
“Mohon pengertiannya karena absennya sementara masih di sini, karena semua masih berproses,” lanjutnya.

Munir juga meminta maaf kepada yang hadir jika dalam memimpin Kemenag Tuban selama kurang lebih 1 tahun 6 bulan ada kekurangan dan kekhilafan. “Jika pernah keras kepada ASN itu pertanda sayang, dan sebagai orang tua harus mengingatkan,” kata pria asal Kota Ledre ini.

Ia berpesan program yang sudah baik itu jangan sampai hilang atau ditenggelamkan. “Publikasi di Kemenag Tuban harus terus ditingkatkan karena sesuatu yang baik itu harus disiarkan, ada dua yang belum tuntas, edukasi Kepala KUA tentang ilmu kenotariatan dan pembangunan renovasi gedung yang masih proses,” ulas pria yang melimpah sebagai dosen di UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung ini.
“Di manapun kita bertugas semoga tetap berhubungan baik, saling memaafkan dan semoga bisa husnul khatimah,” imbuhnya.

Sementara itu Kasubag TU Kemenag Tuban, Moh. Qosim dalam sambutannya mengatakan sebagai Plt akan meneruskan dan harus bisa mikul duwur mendem jero. “Terimakasih kepada pak Munir yang sudah membawa Kemenag Tuban menjadi lebih baik, beliau sangat visioner, banyak capaian yang dilakukannya, kami sekuat tenaga bersama jajaran akan mengupayakan meneruskan apa yang sudah dibangun,” ujar pria asal Gresik ini.

Munir mengusung beberapa program yang ditetapkan Menteri Agama. Ada
penguatan moderasi beragama, transformasi digital dilakukan dengan mengembangkan PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu berbasis online, adanya studio podcast, dan E kinerja untuk pegawai. Kemudian revitalisasi KUA dilakukan beberapa terobosan seperti PTSP di setiap KUA dan Satker, aplikasi si Adik dan program Tuban mBangun Keluarga yang di launching bersama Bupati, Kemandirian pesantren, dan tahun kerukunan umat beragama.

Acara dihadiri seluruh pejabat struktural dan fungsional mulai jajaran Kasi, Kepala KUA, Pengawas, Kepala Satker, Perencana, Pranata Humas, Bendahara, Analis Kepegawaian, perwakilan dari Forum KBIHU, Guru DPK dan Pengurus IGRA. (lai/D2E)

Editor : Laidia Maryati

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *