Biro Humas dan Informasi Kementerian Agama membuat kegiatan yang sangat ditunggu Pranata Humas Kemenag seluruh Indonesia. Kegiatan yang diberi tajuk Pembinaan Pranata Humas Kemenag ini di buka oleh Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Al Makin.

“Saat ini media mainstream berjuang dan beralih ke digital platform, jadi sangat benar Gus Men mendengungkan platform digital yang merupakan salah satu implementasi dari tujuh program Kementerian Agama,” ujar pria berpenampilan sederhana asal Bojonegoro Jawa Timur ini.

Dodo Murtadlo, Ketua Panitia dari Biro HDI Kemenag menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kompetensi Pranata Humas di lingkungan Kementerian Agama. “Kegiatan pembinaan Pranata Humas ini dibagi dalam 4 angkatan, salah satunya di Jogjakarta tepatnya di Gedung Prof. Sunarjo (Convention Hall) lantai 2 UIN Suka Yogyakarta,” ujarnya.

Ia menambahkan giat ini diikuti 149 orang secara daring dan luring yang terdiri dari para Pranata Humas Kanwil, Kemenag kabupaten/kota dan Perguruan Tinggi Islam Negeri.

Sementara itu salah seorang peserta dari Kementerian Agama Kabupaten Tuban Laidia Maryati menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan tanggal 11 Oktober dan diikuti oleh perwakilan Jawa Timur sebanyak 28 orang 12 orang mengikuti secara luring dan 16 lainnya secara daring melalui zoom. “Ini merupakan hal yang sangat kami tunggu-tunggu karena merupakan kegiatan yang didalamnya berisikan sosialisasi pengisian aplikasi Shimponi (Sistem Informasi Manajemen Pranata Humas yang Profesional dan Inovatif),” ujarnya, Senin (16/10/2023) di ruang kerjanya.

Wanita yang juga Pengurus Muslimat Kabupaten Tuban ini menambahkan informasi yang disampaikan oleh Tim Biro HDI dikemas dengan sangat apik. Ia mengaku pihak panitia pro aktif dan dengan sabar membimbing para Humas daerah. “Bimtek Simphoni disampaikan oleh bapak Kurniawan, Penguatan Kompetensi Berita dan Pengelolaan Konten Media Sosial disampaikan oleh ibu Indah Limi,” imbuhnya.

Ia berharap kegiatan semacam ini bisa diadakan minimal setahun sekali untuk menyamakan persepsi antara Biro HDI dan Pranata Humas Daerah. (Lai)

Editor: Laidia Maryati