Sebanyak 10 (sepuluh) orang Petugas Haji Kabupaten Tuban mengikuti apel Kesiapan Petugas Haji oleh Gubernur dan Kakanwil Kemenag Jawa Timur di gedung Grahadi Surabaya kemarin petang, Kamis (11/5/2023).
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban yang juga merupakan salah satu petugas haji, Ahmad Munir menjelaskan 10 orang tersebut terdiri dari 2 petugas kloter, 2 pembimbing, 2 dokter dan 4 perawat.
Ia berharap walaupun tahun ini tantangan petugas haji cukup berat karena banyak lansianya dan tidak ada kuota pendamping. Kementerian Agama mengusung semangat “Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia” pada penyelenggaraan haji tahun ini.
“Untuk Kabupaten Tuban mendapatkan kuota 1.236 jemaah, dengan rincian jemaah reguler 1.010 orang (termasuk disable 43 orang), jemaah haji cadangan 185 orang dan jemaah lansia 41 orang,” terang Munir.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin Apel Kesiapan Petugas Haji Indonesia Embarkasi Surabaya Jawa Timur Tahun 2023 dan diikuti sekitar 420 Petugas Kloter Embarkasi Surabaya.
Dalam sambutannya Gubernur mengingatkan, tugas utama Petugas Haji Indonesia sebagai representasi negara adalah memberikan Pembinaan, Pelayanan dan Perlindungan kepada Jamaah Haji. Tiga hal pokok inilah yang harus dipegang teguh dan diimplementasikan dalam bertugas.
Dihadapan Gubernur, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Husnul Maram, serta seluruh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten dan Kota yang hadir, para petugas tamu Allah itu berikrar untuk memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan yang sebaik-baiknya kepada Jamaah Haji asal Embarkasi Surabaya. (lai)
Editor: Laidia Maryati