Sebagai bentuk kecintaan kepada ulama, puluhan Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur termasuk kabupaten Tuban menghadiri haul almagfirullah KH. Bisri Mustofa Rembang, Kamis sore (29/09/2022)
Rombongan dipimpin langsung oleh Kabag.TU Kanwil Kemenag Prov.Jatim, dan begitu tiba di komplek pondok Raudhatut Thalibin disambut oleh Mantan Sekretaris Ansor Jawa Timur, Lora Ahmad Ghufron Siradj untuk kemudian bertemu dengan Ketua PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf dan Rois Am PBNU KH. Miftahul Akhyar.
Kabag TU Kanwil Kemenag Jatim, Nawawi mengatakan kehadiran Kepala Kemenag se-Jatim dalam acara ini merupakan wujud kecintaan kepada para ulama yang telah memiliki banyak andil dalam mempertahankan keutuhan NKRI.
“Tak hanya itu selain para ulama memiliki banyak andil dalam mempertahankan keutuhan NKRI juga telah menumbuh suburkan moderasi beragama di bumi nusantara ini,” kata pria murah senyum ini.
Mantan Kakankemenag Kota Batu ini juga menyampaikan Kakanwil Kemenag Jatim tidak bisa hadir dalam acara ini karena sedang mengikuti Diklatpim II di Pusdiklat Jakarta.
Ia pun mengaku ada 20 Kemenag Kabupaten/Kota yang mengikuti acara ini. Kabupaten Tuban, Lamongan, Gresik, Bangkalan, Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Pamekasan, Ponorogo, Madiun Magetan, Ngawi, Bojonegoro, Kota Probolinggo, Kota Batu, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, Kabupaten Pasuruan, Pacitan, Nganjuk dan Tulungagung.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir yang hadir bersama Kasi PHU (Ashabul Yamin) dan Pranata Humas (Laidia Maryati) usai dari makam KH. Bisri Mustofa mengatakan selain dalam rangka haul juga mendoakan kepada para masayich khususnya keluarga besar Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. “Semoga memperoleh kedamaian di alam barzah, mengingat jasa-jasa beliau baik di kalangan nahdliyin maupun bagi bangsa kita, hendaknya kita bisa meneladani apa yang telah beliau lakukan di masa hidupnya,” ujar Munir.
Pria low profil ini berharap kebersamaan seperti ini terus dibangun sebagaimana amanat Menteri Agama. “Sebagaimana yang sering disampaikan bapak Kakanwil dan kita tidak lanjuti, bahwa 1 komando itu penting, tetap kita jaga dan lestarikan di Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur,” imbuhnya.
Sebagai informasi,
KH Bisri Mustofa adalah seorang tokoh Nahdlatul Ulama, merupakan salah satu ulama Nusantara yang lahir di Kampung Sawahan Gang Palen, Rembang, Jawa Tengah pada tahun 1915. Ayahnya adalah pedagang kaya bernama Haji Zainal Mustofa bin H Yahya yang dikenal tekun dalam beragama dan sangat mencintai kiai.
Adapun Menteri Agama saat ini, Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua PBNU KH. Yahya Cholil Staquf merupakan cucu dari KH. Bisri Mustofa. (lai)
Editor: Laidia Maryati