Hal itu dikatakan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram, dihadapan seluruh Kepala Kantor Kemenag kabupaten/kota dan undangan yang yang hadir dalam acara Rapat Koordinasi di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Senin (28/03/2022) di hotel Savana Malang.
Mantan Kakankemenag kota Surabaya ini mengaku, sejak dilantik Oktober 2021 silam, Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas berpesan jangan ada transaksi jabatan apapun baik sebelum dilantik maupun sesudah dilantik.
“Menag memerintahkan untuk segera mensosialisasikan kepada 38 kabupaten/kota, agar segala jenis pengangkatan jabatan tersebut adalah gratis tidak ada transaksi dan pungli apapun,” ujarnya.
Pria santun ini menambahkan semua layanan di Kementerian Agama harus pelayanan yang baik dan bermartabat. “Jika sampai ada ASN Kemenag Jawa Timur yang melanggar supaya ditindak tegas,” imbuhnya. Ia mengajak semua Kakankemenag untuk bersama melakukan komitmen yang tinggi melaksanakan apa yang dipesankan Gus Menteri untuk Kemenag Jatim yang lebih baik.
Maram, sapaan akrabnya juga menyampaikan informasi mengenai ibadah umrah. “Berita baiknya alhamdulillah ibu gubernur Jawa Timur meminta untuk dibukakan satu pintu lagi untuk pelaksanaan umrah dan disetujui,” kata ia. Untuk pelaksanaan ibadah umrah saat ini tidak ada PCR waktu berangkat, akan tetapi pulangnya wajib melakukan PCR diusahakan cepat, 3-4 jam selesai.
Acara ini selain dihadiri oleh Kakankemenag se-Jawa Timur, juga dihadiri Walikota Malang yang dalam hal ini di wakili oleh asisten 1, Kabag TU, seluruh Kepala Bidang, Kepala BDK Surabaya, Kepala UPT Asrama Haji Surabaya, Ketua DWP baik Kanwil maupun kabupaten/kota.
Kabag TU Kanwil Kemenag Jatim, Nawawi mengungkapkan dari 38 Kakankemenag kabupaten/kota mempunyai style dan karakter yang berbeda dalam menghadapi berbagai persoalan. “Ini adalah potret potensi Jatim,” ujarnya.
Menurutnya Jawa Timur Jawa Timur menjadi salah satu penentu keberhasilan Kemenag pusat.
Acara rapat koordinasi ini diselenggarakan selama dua hari, 28-29 Maret 2022. Dalam kesempatan ini juga diberikan kenangan dan ucapan terimakasih kepada para pejabat eselon III yang sudah memasuki masa purna. Kakankemenag Tuban, Ahmad Munir, selaku Ketua Paguyuban Kakankemenag mengatakan pejabat yang sudah memasuki masa purna adalah saudara bahkan guru diantara para pejabat sekarang. “Untuk menjalin tali silaturahim maka beliau yang telah memasuki masa pensiun kita undang di sini untuk sekedar mengucapkan terima kasih atas pengabdiannya selama ini,” ujarnya. Selain sahabat mereka juga sahabat senior dan guru yang sudah memberikan contoh luar biasa kepada yang masih aktif bertugas.(Lai/irn)
Editor; Laidia Maryati
