Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir, membuka acara Bimbingan Teknis Satuan Pendidikan Ramah Anak pada Madrasah di Kantor PLHUT Kemenag Tuban, Jumat (26/03/2022), didampingi Kasi Pendidikan Madrasah dan Tim Fasnas Sekolah Ramah Anak
Munir, sapaan akrabnya mengatakan madrasah ramah anak tidak bisa serta-merta tapi harus melalui proses. “Ini dipengaruhi oleh faktor keriangan dan kesenangan hati anak, maka guru harus menciptakan suasana dan sikap yang menyenangkan bagi anak didik,” ujarnya. Ia berharap kepada yang hadir, sebagai peserta harus menjadi pelopor, harus bertanggung jawab dan mendesiminasikan ilmu yang didapatkan ke madrasah.
“Madrasah dan orang tua bersama mencari akar masalah jika ada kasus dalam pengasuhan. Menjaga lingkungan madrasah agar aman dan nyaman untuknsemua warga madrasah,” ungkapnya.
Kasi Pendidikan Madrasah, Umi Kulsum dalam laporan pelaksanaan kegiatan menjelaskan tujuan dari giat ini adalah setelah bimtek peserta menjadi fasilitator dan mengimbaskan ke madrasah. “Setelah menerima bimtek Kepala Kantor akan meng SK kan.
Setelah di SK kan, madrasah mau dan mampu maju dilingkungan masing-masing, mampu menumbuhkan minat dan bakat anak,” jelasnya.
Ia berharap setelah bimtek ini tidak ada kekerasan dalam bentuk apapun di lingkup madrasah. Giat yang dilaksanakan selama dua hari ini, 25 dan 26 Maret ini menghadirkan Fasilitator Nasional Sekolah Ramah Anak, Bekti Prastyani dan Ahmad Asari. (lai/irn)
Editor: Laidia Maryati
Satuan Pendidikan Ramah Anak pada Madrasah
