Tim Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur yang digawangi oleh Subag Ortala dan KUB, mengadakan giat Sosialisasi dan Pendampingan Pengelolaan Kelembagaan dan Tata Laksana Organisasi se Wilker Bojonegoro di gedung PLHUT Kemenag Tuban, Jumat (12/11/2021). Hadir dalam giat tersebut Kasubag TU, Perencana, operator SIMPI dan SIPKA dari Kemenag Tuban, Lamongan dan Bojonegoro.
Kasubag TU Kemenag Tuban, Moh Qosim, saat menyampaikan sambutan selamat datang berharap apa yang disampaikan oleh Tim Kanwil dapat diterima dan segera diterapkan pada satker masing-masing. “Mohon giat ini dapat diikuti sampai paripurna, terimakasih kepada Kasubag TU Kemenag Bojonegoro bapak Muhlisin Mufa dan Kasubag TU Kemenag Lamongan, bapak Sunhaji, salam dari bapak Kakankemenag Tuban, beliau belum bisa gabung, ada acara lain,” ujarnya. Ia mengaku Kemenag sangat membutuhkan pembinaan dan penataan agar dapat merumuskan kebijakan teknis di bidang organisasi dan tata laksana di lingkungan kerja masing-masing.
Analis Kelembagaan Ortala dan KUB Kanwil Kemenag Jatim, Awinudin, menjelaskan seputar pembangunan zona integritas.
“Ada 6 aspek yang harus dibangun yakni manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan dan peningkatan kualitas layanan publik,” ujarnya.
Menurutnya untuk menuju zona integritas, salah satunya semua aktivitas harus direkam. “Terapkan mode ATM Amati, Tiru dan Modifikasi,” imbuhnya.
Penjelasan teknis disampaikan oleh Wulan, JFU Ortala dan KUB Kanwil Kemenag Jatim. Giat ini bertujuan mengetahui kelemahan atau kekurangan dari masing-masing unsur dalam penyelenggara pelayanan publik dan untuk mengetahui kinerja penyelenggara pelayanan yang telah dilaksanakan oleh unit pelayanan publik secara periodik.
Survey ini, terangnya dilakukan minimal setiap tahun, dan hasilnya nanti dipublish di website maupun media sosial lembaga yang dimiliki.
“Survey tersebut merupakan bukti pelaksanaan area peningkatan kualitas pelayanan publik pada PMPZI Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas,” jelasnya.
Selain itu, untuk mendapatkan informasi terkait kepuasan masyarakat, bisa dilihat pada google review, yang terdapat penilaian review masyarakat. “Jangan lupa memberikan balasan komentar atas review masyarakat, meskipun hanya berupa ucapan terima kasih,” papar Wulan. (lai/irn)
Editor: Laidia Maryati
