Kementerian Agama Kabupaten Tuban turut aktif berpartisipasi dalam program KIIS (Kreatif Inspiratif Inovatif Solutif) seri ke 55 yang diadakan secara daring oleh Itjen Kemenag RI pada hari Rabu, (27/10/2021). Giat ini di gawangi oleh Pranata Humas yang juga Kasubag pada Subbagian Tata Usaha dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Inspektorat Jenderal Kementerian Agama, Nurul Badruttamam.
Kakankemenag Tuban, Sahid, menyampaikan materi Layanan Publik dan fokus kepada permasalahan Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf di Kabupaten Tuban. Menurutnya per 27 Oktober (hari ini) di kabupaten Tuban ada 2.307 lokasi tanah wakaf dengan luas 201, 25 Ha. “Yang sudah bersertifikat 51,76 persen dan yang 44,24 persen belum bersertifikat,” ujarnya.
Lebih lanjut pria asal kota Pudak ini menjelaskan hal yang perlu dipersiapkan untuk ikrar wakaf yakni: fotokopi sertifikat/fotocopy buku C desa yang dilegalisir desa,
jika belum bersertifikat melampirkan peta bidang dari BPN, melampirkan susunan nama-nama Nadzir, foto copy KTP dan kartu keluarga wakif dilegalisir desa.
“Jangan lupa dilengkapi foto copy KTP, kartu keluarga nadzir dilegalisir desa, surat keterangan wakaf dari desa, surat keterangan tanah tidak dalam sengketa dari Kepala Desa atau Lurah, surat pernyataan wakif atau ahli waris tidak akan menggugat tanah yang akan dan telah diwakafkan dan bermaterai Rp.10.000 diketahui Kepala Desa atau Lurah dan jika Nadzir badan hukum atau organisasi atau yayasan wajib melampirkan fotokopi AD ART daftar susunan pengurus foto copy akta notaris atau menkumham,” jelasnya dengan rinci.
Program KIIS, Jadi ASN Solutif kali ini menghadirkan 3 (tiga) Narasumber, selain Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tuban Jawa Timur, juga dari Rektor IAKN Palangkaraya, Telhalia yang menyampaikan tentang pengalaman-pengalaman IAKN Palangkaraya dalam rangka mewujudkan inovasi layanan dan integritas. Sedangkan Kepala SPI IAIN Salatiga Jawa Tengah, Fathurrohman menyampaikan tentang pembangunan integritas bagi ASN. Acara ini dipandu oleh Friska Muliani dan Laidia Maryati. Program KIIS kali ini mengusung tema ASN, Integritas, dan Optimalisasi Inovasi Layanan Publik. (lai/irn)
Editor: Laidia Maryati
