Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, memberikan pembinaan kepada 144 penyelenggara Madrasah Diniyah Takmiliyah dan Taman Pendidikan Al-Qur’an wilayah kecamatan Singgahan dan Parengan, yang ditempatkan di kecamatan Singgahan, Jumat (09/10/2021). Hadir dalam giat tersebut, selain Kakankemenag Tuban juga Plt. Kasi PD. Pontren beserta staf, Madin, TPQ, perwakilan dari FKDT dan PD BKPRMI.
Dalam arahannya, Kepala Kemenag Tuban, Sahid, mengingatkan kepada yang hadir untuk selalu memahami regulasi yang ada, utamanya terkait bantuan yang diberikan oleh Pemerintah.
“Pahami regulasi Madin dan TPQ,
Madin harus jemput bola, harus rajin mencari informasi ada bantuan apa saja,” sambutnya.
Ia berharap semua Madin dan TPQ
harus mendapatkan bantuan tersebut. “Penuhi administrasinya, dan tidak boleh ada pondok fiktif, harus ada santrinya, ada ustadz/ustadzahnya ada kajiannya dan ada lembaganya,” sambungnya. Selain itu Madin dan TPQ harus rajin dan wajib update data EMIS, karena semua bantuan turunnya melalui data-data yang ada di EMIS.
Menurutnya ada banyak komponen yang perlu dipersiapkan dalam rangka peningkatan kualitas Madrasah Diniyah dan TPQ, diantaranya tertib administrasi, kurikulum, manajemen, pemantauan, sistim pengajaran yang aplikatif dan menyenangkan.
Sementara itu, Umi Kulsum, Plt. Kasi PD Pontren berharap kegiatan ini bisa menjadi pedoman dalam ikut mencerdaskan bangsa, karena Madin dan TPQ sebagai pendidikan non formal menjadi harapan semua orang untuk mencetak anak didik yang berakhlakul karimah. (lai/irn)