Tim PKKM Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur, Sarjono, hadir memantau pelaksanaan AKG di MTsN 1 Tuban, Jum’at kemarin (20/11).
Selama pelaksanaan AKG, disediakan satu ambulance dan tim kesehatan yang memeriksa kesehatan para peserta sebelum masuk ruangan. “Alhamdulilah pelaksanaan lancar lancar, namun kemarin dihari pertama ada satu peserta, guru perempuan pingsan,” jelas Tasmo.
“Lampu juga mati sebentar, alhamdulillah segera hidup kembali setelah menghubungi pihak PLN,” imbuh Fata, staf Pendma Kemenag Tuban. Guru banyak yang merasa takut dengan adanya AKG ini. Banyak pertanyaan berkecamuk dibenak para guru, akan diapakan jika nilainya jelek? Apakah akan di diklat Mata Pelajaran, ataukah dipanggil dan dikumpulkan di Kemenag Jawa Timur? Contoh soal AKG yang dapat diunduh di internet juga sangat sulit.
Ketakutan menghantui para guru peserta AKG. Stress sebelum mengerjakan. Mungkin inilah salah satu penyebab adanya peserta yang pingsan saat mengerjakan soal.
Hari Kamis (19/11) hingga Senin (23/11) dilaksanakan Asesmen Kompetensi Guru (AKG), Asesmen Kompetensi Kepala Madrasah (AKK), dan Asesmen Kompetensi Pengawas (AKP) di Kementerian Agama Republik Indonesia secara serentak, namun di Kabupaten Tuban hanya dilaksanakan selama tiga hari, dari hari Kamis kemarin hingga Sabtu besok.
Ada lima Madrasah yang ditempati Asesmen ini, salah satunya MTsN 1 Tuban. Sebanyak 491 peserta AKG, AKK dan AKP bertempat di madrasah ini.
Kepala MTsN 1, Tasmo merasa bangga dan senang madrasah yang dipimpinnya ditempati AKG, AKK, AKP tahun ini.
“Semoga pelaksanaan AKG, AKK, AKP tahun ini berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti,” harapnya.
Hari kedua pelaksanaan asesmen kompetensi ini berjalan lancar dan tertib di tiga sesi di tiga ruangan komputer di MTsN 1 Tuban. (Susi)

Editor: Laidia Maryati

Tim Kanwil Kemenag Jatim Pantau Pelaksanaan AKG, AKK dan AKP di MTsN 1 Tuban

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *